Assalamualaikum.
Hai sobat, semoga tambah mantab kabarnya. Kali ini ane mau share tentang kuliner. Ini berdasarkan pengalaman ane waktu mampir di salah satu warung di daerah Ponorogo. Nah, disitu ada menu minum dengan nama teh poci. Langsung saja ya.
Mungkin sobat udah sering minum yang namanya Teh. Teh anget, teh hijau, teh botol. Dan kawan-kawannya. Teh merupakan air dari seduhan daun teh yang kering.
Ada teh lain yang disebut teh Poci, teh Tong Tji, atau teh Slawi. Mungkin ada yang pernah dengar, lihat, atau rasain teh yang satu ini. Teh yang satu ini berasal dari Tegal di Jawa Tengah. Poci sendiri berarti ceret atau cerek kecil yang terbuat dari tanah liat.
Alat-alat minum teh poci, biasanya berupa poci (cerek kecil), cangkir, dan nampan dari tanah liat. Minuman ini disajikan dengan gula batu yang terpisah (tidak langsung dicampur), jadi peminum bisa pilih pakai gula batu atau tidak.
Nih fotonya,Teh ini beraroma khas dan rasanya agak sepet. Teh poci yakni daun teh (hijau) dan melati yang diseduh dalam poci (ceret kecil) dari tanah liat ditambah dengan gula batu, kemudian disajikan dan diminum sellagi panas atau hangat. Ada istilah teh poci WASGITEL, singkatan dari Wangi, Panas, Sepet, Legi, lan (dan) kentel (kental), yang artinya wangi beraroma bunga melati, panas, agak sepet, manis, dan berwarna hitam kental/pekat.
Poci (ceret dari tanah liat) yang digunakan untuk menyeduh teh poci biasanya bagian dalamnya tidak pernah dicuci, tapi cukup dibuang sisa teh dan ampasnya saja. Menurut penuturan masyarakat sisa teh tadi akan menambah cita rasa dan aroma teh poci menjadi semakin khas dan enak. Di luar daerah Tegal, teh poci biasanya terdapat di beberapa warung atau warteg (warung tegal).
Udah dulu infonya ya gan. Semoga menemukan warung terdekat yang menjual teh poci, dan selamat menikmati teh poci yang mantab.
Wassalamualaikum.